Bagaimana caramu menunjukan rasa sayang kepada orang lain? Sebenarnya, hal yang paling sederhana ialah dengan mengucapkan secara langsung atau lewat tulisan.
Sayangnya, tidak semua orang dapat dengan mudah mengungkapkan perasaan. Rumah Konsultasi Psikologi TigaGenerasi yang mengungkap bahwa sebanyak 78 persen responden menyadari bahwa memastikan rasasayang kepada pasangan sangatlah diperlukan.
Namun 63 persen responden merasa sulit untuk mengungkapkan perasaan. Bahkan, sebanyak 45 persen responden memilih untuk tidak mengungkapkan isi hatinya kepada pasangan.
Padahal, Psikolog & Co-founder TigaGenerasi, Saskhya Aulia Prima M.Psi menjelaskan, baik dalam relasi romantis ataupun keluarga, ungkapan rasa sayang terhadap pasangan sangatlah penting untuk dilakukan guna meningkatkan kualitas dan kepuasan hubungan.
Selain itu, mengungkapkan perasaan juga sangat membantu untuk meningkatkan rasa aman dan nyaman sehingga membantu mengurangi stres. Terlebih pada saat pandemi seperti ini, ketika ruang gerak dan ekspresi pun kadang terbatas. Hanya saja dari segicara penyampaiannya terdapat perbedaan tergantung masing-masing individu.
“Beberapa alasan yang bisa membuat pasangan merasa malu atau gengsi dalam mengungkapkan perasaan, diantaranya rasa takut akan penolakan dan respon yang tidak sesuai harapan, berpikir bahwa pasangan bisa membaca pikiran, dan juga tidak terbiasa secara budaya untuk mengungkapkan rasa kasih sayang,” jelas Saskhya.
Saskhya juga mengatakan walau sudah menikah perlu juga mengungkapkan perasaanya. Seperti memuji pasangan, berterima kasih, mengungkapkan rasa sayang. "Ungkapan-ungkapan tersebut dianggap tidak penting, padahal bermanfaat untuk keharmonisan pernikahan. Kita luangkan waktu membicarakan hal yang menyenangkan. Pas berantem coba diomongin apa masalahnya dan harapan kepada pasangan. Jangan tebak-tebakan, tapi kita obrolin," paparnya.
“Beberapa alasan yang bisa membuat pasangan merasa malu atau gengsi dalam mengungkapkan perasaan, diantaranya rasa takut akan penolakan dan respon yang tidak sesuai harapan, berpikir bahwa pasangan bisa membaca pikiran, dan juga tidak terbiasa secara budaya untuk mengungkapkan rasa kasih sayang,” jelas Saskhya.
Saskhya juga mengatakan walau sudah menikah perlu juga mengungkapkan perasaanya. Seperti memuji pasangan, berterima kasih, mengungkapkan rasa sayang. "Ungkapan-ungkapan tersebut dianggap tidak penting, padahal bermanfaat untuk keharmonisan pernikahan. Kita luangkan waktu membicarakan hal yang menyenangkan. Pas berantem coba diomongin apa masalahnya dan harapan kepada pasangan. Jangan tebak-tebakan, tapi kita obrolin," paparnya.
5 Bahasa Cinta dan Tidak Gombal
Terdapat 5 bahasa cinta yang sudah cukup dikenal di masyarakat yaitu, memberikan waktu berkualitas, pujian, pelayanan, hadiah ataupun sentuhan.
“Ungkapan rasa sayang terhadap pasangan bisa dilakukan dengan menggabungkan beberapa bahasa cinta, misalnya memberikan kado kecil yang disertai kata-kata sayang atau pijatan sambilmemuji dan berterima kasih karena sudah bekerja keras untuk keluarga saat pasangan lelah bekerja, merupakan contoh dari menggabungkan beberapa bahasa cinta yang seharusnya bisa dilakukan olehpasangan,” tambah Saskhya.
Agar mengungkapkan perasaan tidak terkesan gombal, Marchella FP selaku penulis buku NKCTHI (Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini) menyarankan untuk menggunakan bahasa ternyaman atau bahasa yang sehari-hari digunakan seperti "Terima Kasih Sudah Bertahan Sampai Saat ini".
Marchella mengatakan, terkadang seseorang berpikir terlalu jauh dalam mengungkapkan perasaanya, seperti memilih kata-kata yang indah dan puitis. Padahal, apa yang kita rasakan sehari-hari adalah hal sederhana dalam mengungkapkan perasaan dan tidak terdengar gombal.
Ia juga mengatakan, jika penting mengungkapkan perasaan setelah menikah. Rasa itu seperti tanaman, harus dirawat dan dijaga begitupun pernikahan.
Ketika belum menikah, mengungkapkan perasaan lewat kata-katamungkin bisa lebih sering terjadi, karena kita masih pada tahap saling mengenal satu sama lain. Namun saat sudah menikah, beberapa orang terkadang mulai merasa terbiasa dengan kehadiran pasangan, danlupa bahwa pengakuan dengan kata-kata tetaplah dibutuhkan pasangan,” jelas Marchella.
Jika ingin cara yang lebih spesial, sahabat Fimela dapat bisa mengungkapkan perasaan sayang melalui Cadbury Ungkapan Hati. Nantinya kemasan Cadbury terdapat kata-kata yang bisa membantu menyampaikannya ke pasangan.
“Cadbury menyadari bahwa tidak semua pasangan diIndonesia terbiasa mengungkapkan perasaan secara langsung, bahkan banyak juga yang masih merasa canggung atau gengsi. Oleh karena itu, hadirnya Cadbury dengan kemasan spesial ini diharapkan bisamenjadi opsi penerapan bahasa cinta guna memaknai pemberian dari hati dengan kelezatan rasa yangcreamy dan klasik untuk dijadikan hadiah Valentine kepada pasangan,” papar Rachel Angelina selaku Head of Chocolate Mondelez Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar